Mengapa matahari bersinar terang?

                   Gambar dari google

Matahari adalah ciptaan Allah SWT yang luar biasa. Dengan adanya sinar matahari dapat membantu proses fotosintesis, mengeringkan pakaian, memberikan cahaya saat berjalan disiang hari, sumber vitamin D dan banyak lagi.

Matahari telah bersinar (memancarkan energi) selama 6 milyar tahun. Sherina pernah bernyanyi, "Mengapa bintang bersinar~~" Sherinapun bertanya. Tetapi belum dijawab. Baiklah, mari kita membantu Sherina. 

Bintang yang akan dibahas kali ini adalah matahari. Matahari juga merupakan bintang, karena bintang adalah benda langit yang bisa memancarkan cahayanya sendiri yang  disebabkan oleh reaksi fusi nuklir yang menghasilkan energi.

Di dalam matahari banyak mengandung nuklida hidrogen. Suatu nuklida bersifat radioaktif karena intinya tidak stabil, ketika inti tidak stabil, maka inti tersebut memancarkan radiasi. Begitupun nuklida hidrogen didalam inti matahari. 

Sehingga, terjadilah reaksi fusi di dalam matahari. Reaksi fusi adalah reaksi penggabungan inti, dimana dua atau lebih nuklida ringan bergabung membentuk nuklida yang lebih berat. Dimana nuklida yang lebih berat itu adalah helium. 

Berikut reaksi fusi pada matahari :


Reaksi fusi ini hanya terjadi pada suhu yang tinggi, sehingga disebut reaksi fusi termonuklir. Reaksi fusi inilah yang membuat matahari bercahaya dan menghasilkan panas sebagai sumber energi kehidupan di bumi.

Setiap detiknya, terjadi perubahan 637 juta ton hidrogen menjadi 633 juta ton helium di dalam matahari. Dan, empat juta ton massa yang hilang diubah menjadi energi yang dipancarkan ke segenap penjuru tata surya. Begitu dahsyatnya energi yang dihasilkan dari reaksi fusi matahari. Sehingga suhu mataharipun menjadi sangat panas. 

Diketahui suhu pada inti matahari 15.000.000 derajat celcius, 7.000.000 derajat celcius pada inti luar dan 6000 derajat celcius pada permukaan matahari. Sungguh sangat panas sekali. Namun, energi matahari dapat menghangatkan dan menyinari bumi. Akan tetapi, suatu saat energi itu akan habis, yaitu ketika nuklida hidrogen menipis dan habis. 

Matahari, bintang dan bulan masih bersinar sesuai perintah Allah SWT seperti yang tertera dalam Q.S. An-nahl ayat 12 :


Demikian penjelasan mengapa matahari dapat bersinar. Semoga kita menjadi semakin bersyukur kepada Allah SWT yang telah memberikan karunia yang luar biasa dari diciptakannya matahari. Bahkan Allah SWT  menciptakan matahari dengan jarak yang sesuai.

Wallahua'lam bishawab.

#Onedayonepost9 #day3




Komentar

Postingan Populer